TechDaily.id – Tahu cara screenshot di ponsel Android? Ada beberapa metode yang bisa kamu pakai nih buat mengambil layar di ponsel dengan mudah dan praktis.
Kadang-kadang, ada saatnya cara biasa untuk screenshot di ponsel Android jadi nggak berfungsi, sebagaimana dikutip dari Makeuseof, Rabu (30/10/2024).
Jangan khawatir, ada beberapa cara lain yang bisa dicoba dan mungkin malah lebih praktis! Yuk, intip cara-cara mudah buat screenshot di Android.
Cara Screenshot di Ponsel Android Paling Mudah dan Praktis!
1. Gunakan Kombinasi Tombol Cepat Android
Cara pertama dan paling umum adalah menggunakan kombinasi tombol. Biasanya, cukup tekan tombol Power + Volume Bawah secara bersamaan. Kalau berhasil, bakal ada animasi kecil di layar dan notifikasi di bar atas. Tapi perlu diingat, harus pas timing-nya! Kalau terlalu cepat tekan tombol Power, layar malah terkunci, dan kalau terlalu cepat tekan Volume, suara ponsel bisa jadi naik atau turun.
2. Pakai Shortcut Khusus dari Produsen Ponsel
Setiap produsen ponsel Android kadang punya shortcut sendiri buat screenshot. Misalnya, di ponsel Samsung lawas, perlu tekan Power + Home, tapi di model yang lebih baru sudah pindah ke Power + Volume Bawah. Di beberapa ponsel Sony, bisa juga tahan tombol Power, lalu pilih opsi screenshot dari menu yang muncul. Coba cek setting ponsel untuk tahu shortcut yang sesuai.
3. Gunakan Gestur
Banyak ponsel Android kini sudah mendukung screenshot dengan gestur, jadi nggak perlu repot pencet tombol. Di Samsung, misalnya, bisa pergi ke Settings > Advanced Features > Motions and Gestures dan aktifkan Palm Swipe to Capture. Setelah itu, tinggal sapu layar pakai telapak tangan di sudut 90 derajat. Beberapa ponsel Motorola juga punya fitur serupa; cukup ketuk layar pakai tiga jari buat screenshot.
4. Melalui Menu Quick Settings
Beberapa ponsel menyediakan tombol screenshot di menu Quick Settings. Caranya, geser layar dari atas ke bawah untuk buka menu ini. Kalau nggak langsung kelihatan, bisa kustomisasi shortcut-nya dengan mengetuk ikon pensil di bagian atas menu Quick Settings. Pilih tombol screenshot biar mudah diakses kapan saja.
5. Minta Bantuan Google Assistant
Nggak mau ribet? Tinggal pakai suara untuk screenshot! Cukup bilang “Hey Google,” dan lanjutkan dengan “Take a screenshot.” Praktis banget kalau lagi nggak bisa pegang ponsel, misalnya sambil masak atau makan. Untuk ponsel Samsung, bisa pakai Bixby sebagai alternatif. Kadang-kadang, screenshot lewat Google Assistant nggak otomatis tersimpan di galeri Samsung, jadi langsung pakai Bixby bisa jadi lebih lancar.
6. Pakai Aplikasi Pihak Ketiga
Kalau masih kurang nyaman dengan cara-cara di atas, bisa coba aplikasi pihak ketiga untuk screenshot. Banyak aplikasi screenshot gratis di Play Store yang menawarkan fitur tambahan, seperti scrolling screenshot atau editing cepat.
Dengan berbagai cara ini, screenshot di ponsel Android jadi lebih mudah dan nggak membosankan. Pilih cara yang paling sesuai dan biar aktivitas di layar bisa diabadikan kapan saja!
Manfaat Screenshot dalam Kehidupan Sehari-hari yang Jarang Disadari
Screenshot, atau tangkapan layar, adalah salah satu fitur di ponsel maupun komputer yang terlihat sederhana namun memiliki berbagai manfaat dalam keseharian. Hanya dengan beberapa ketukan atau kombinasi tombol, tangkapan layar bisa menyimpan informasi penting, membantu komunikasi, hingga mempermudah pekerjaan. Nah, berikut ini beberapa manfaat screenshot yang mungkin jarang disadari!
1. Menyimpan Informasi dengan Mudah
Screenshot adalah cara cepat untuk menyimpan informasi penting tanpa perlu repot menulis ulang. Misalnya, tangkapan layar resep makanan yang ditemukan di internet atau informasi alamat dan nomor telepon yang ingin disimpan. Hasilnya, semua info yang dibutuhkan bisa diakses lagi tanpa harus membuka aplikasi atau browser yang sama.
2. Membantu Saat Berkomunikasi
Screenshot sering digunakan untuk memudahkan komunikasi, baik itu di pekerjaan, sekolah, atau bahkan di kehidupan pribadi. Misalnya, saat ingin menunjukkan isi chat penting ke teman atau menyampaikan kesalahan yang muncul di aplikasi ke tim IT, screenshot membantu menyampaikan informasi secara lebih jelas tanpa penjelasan panjang.
3. Membuat Catatan Visual
Screenshot bisa jadi catatan visual yang praktis, terutama bagi yang belajar secara visual. Misalnya, tangkapan layar dari tutorial, langkah-langkah di aplikasi, atau artikel penting yang ingin dibaca kembali. Ini juga bisa berguna untuk menyimpan inspirasi, seperti desain atau artikel menarik yang bisa diakses di kemudian hari.
4. Membuktikan Transaksi atau Konfirmasi
Pernah nggak menerima notifikasi pembayaran atau tiket digital yang langsung hilang setelah diakses? Screenshot bisa jadi solusi praktis untuk menyimpan bukti pembayaran atau bukti pemesanan tiket. Ini memudahkan untuk menyimpan bukti transaksi tanpa perlu mencetak atau menyimpannya di aplikasi, terutama jika koneksi internet terbatas.
5. Melacak Perubahan dan Progres
Screenshot juga sangat membantu untuk melacak perkembangan atau progres sesuatu. Misalnya, dalam proyek pekerjaan, pengguna bisa mengambil screenshot dari tahap awal sampai akhir untuk menunjukkan perubahan atau progres kepada tim. Hal ini juga bermanfaat untuk memantau perkembangan di media sosial atau permainan.
6. Mencegah Kesalahpahaman
Kadang-kadang, screenshot bisa mencegah kesalahpahaman dalam komunikasi. Misalnya, dalam percakapan chat atau email penting, tangkapan layar bisa menjadi bukti konkrit dari isi komunikasi tersebut. Ini membantu menyimpan detail yang akurat dan memastikan semua pihak mendapat informasi yang sama.
Dengan berbagai manfaat ini, screenshot menjadi salah satu fitur sederhana yang berguna dan penting dalam keseharian. Selanjutnya, tinggal pastikan tangkapan layar yang diambil rapi dan tersimpan dengan baik agar informasi yang diinginkan tetap mudah diakses kapan pun dibutuhkan!
