Techdaily.id – Buat kamu para pengguna aplikasi WhatsApp pasti sudah tahu adanya notifikasi pembaruan Persyaratan Layanan dan Kebijakan Privasi yang baru. Nah, buat kamu yang belum mengetahuinya, sebelum menyetujui kebijakan baru tersebut, ada beberapa hal yang harus kamu ketahui mengenai perubahan kebijakan WhatsApp tersebut. Yuk simak!
Notifikasi penting tersebut terkait dengan WhatsApp akan berbagi data dengan perusahan induknya yakni Facebook. Selain itu, ada juga perubahan kebijakan terkait pemrosesan data pengguna dan komunikasi dengan pemilik akun bisnis.
Buat kamu para pengguna WhatsApp yang sudah menerima notifikasi ini, simak hal-hal penting mengenai perubahan kebijakan WhatsApp berikut ini.
- Pemberlakuan kebijakan baru WhatsApp
Untuk para pengguna WhatsApp tentu harus mengikuti dan tunduk pada aturan dengan perubahan kebijakan penggunaan ini.
Pemberlakuan kebijakan privasi baru mulai 8 Februari 2021 mendatang. Sebelum tenggat waktu tersebut, pengguna WhatsApp diberikan tiga opsi terkait kebijakan baru ini, yakni menyetujui, menunda persetujuan, atau tidak setuju.
- Memaksa setuju menyerahkan data ke Facebook
Jika setuju akan perubahan kebijakan baru ini, maka pengguna memberikan hak penuh kepada WhatsApp untuk menggunakan dan mengelola informasi pengguna untuk selanjutnya diserahkan ke Facebook.
Di samping itu, kebijakan baru ini juga akan meningkatkan keterkaitan pengguna WhatsApp dengan produk lainnya dari perusahaan Facebook.
Namun, jika pengguna tidak setuju, kemungkinan besar akun WhatsApp akan dihapus secara permanen.
- Jenis data yang diserahkan ke Facebook
Kabarnya, informasi yang bersifat pribadi seperti lokasi, alamat IP perangkat, daftar kontak akan diteruskan ke Facebook.
Selain data penting tersebut, WhatsApp juga akan meneruskan data seperti level baterai, kekuatan sinyal, versi aplikasi, informasi browser, jaringan seluler, informasi koneksi (nomor telepon dan ISP).
WhatsApp mengumpulkan alamat IP dan informasi lain seperti kode area dan nomor telepon untuk memperkirakan gambaran lokasi secara umum. Sehingga, lokasi pengguna dapat dilacak meski tidak mengaktifkan fitur GPS.
- Semakin terikat dengan produk Facebook lainnya
Layanan pihak ketiga atau produk perusahaan Facebook misalnya Instagram, Facebook, Onavo, dan lainnya dapat terintegrasi dengan WhatsApp. Sehingga, layanan tersebut nantinya juga akan mendapatkan informasi pengguna WhatsApp yang dibagikan.
Berbagai data pengguna yang diteruskan WhatsApp kepada Facebook ini akan digunakan antara lain untuk keperluan iklan dan penyesuaian layanan di seluruh produk perusahaan Facebook.
- Kebijakan privasi terkait bisnis
WhatsApp menyebut, tiap bisnis yang memiliki interaksi dengan pelanggan dapat menyediakan platform dengan informasi juga. Lebih lanjut, kebijakan tersebut berarti konten yang dibagikan dengan bisnis di WhatsApp akan terlihat oleh beberapa orang dalam bisnis itu.
- Soal penghapusan akun WhatsApp
Kebijakan privasi baru kali ini menyoroti bahwa jika seseorang hanya menghapus aplikasi WhatsApp dari perangkatnya tanpa menggunakan fitur “hapus akun saya” di aplikasi, maka informasi pengguna tersebut akan tetap tersimpan di server WhatsApp. WhatsApp menambahkan, ketika seseorang menghapus akunnya, salinan pesan yang dimiliki pengguna lain terkait dengan orang itu tidak akan ikut terhapus.
Itulah beberapa hal penting terkait pembaruan Persyaratan Layanan dan Kebijakan Privasi aplikasi WhatsApp. Apakah kamu siap menyetujui perubahan kebijakan WhatsApp tersebut? (ran)
