Techdaily.ID – Di bulan Agustus lalu, sejumlah brand smartphone merilis produk baru di Indonesia. Beragam segmen diusung sejumlah brand smartphone dalam produknya. Mulai dari entry-level, menengah, high-end hingga flasgship.
Harga yang ditawarkan cukup bervariasi. Mulai dari Rp 1 jutaan hingga Rp 19 jutaan.
Spesifikasi dan fitur yang dimiliki smartphone tersebut beragam. Kamera, performa, daya tahan baterai, desain masih jadi hal penting yang diusung vendor smartphone.
Lantas apa saja smartphone yang masuk ke Indonesia selama bulan Agustus 2019 ? Berikut smartphone yang masuk ke Indonesia di bulan Agustus 2019.
1. Vivo Z1 Pro
Mengawali bulan Agustus, tepatnya 5 Agustus 2019, Vivo meluncurkan Z1 Pro ke Indonesia dengan harga Rp 3.099.000. Vivo Z1 Pro tersedia dalam warna Sonic Black dan Sonic Blue.
Vivo Z1 Pro hanya memiliki satu konfigurasi yakni RAM 4GB dan ROM 64GB. Dapur pacunya diperkuat chipset Snapdragon 712 AIE.
Ditujukan untuk gaming, Vivo Z1 Pro didukung fitur Multi Turbo yang mampu memaksimalkan kinerja ponsel ketika gaming. Di dalam Multi-Turbo terdapat 5 fitur optimalisasi yaitu Center Turbo, AI Turbo, Net Turbo, Cooling Turbo, dan Game Turbo.
Dayanya ditunjang baterai berkapasitas 5000mAh yakni Z1 Pro. Dengan kapasitas baterai tersebut, Vivo Z1 Pro sanggup bertahan hingga 7 jam untuk gaming. Ponsel ini didukung fitur Dual Engine Fast Charging 18W yang membuat ponsel terisi cepat.
Vivo Z1 Pro mengusung desain punch hole camera bernama Ultra O Screen sebagai wadah kamera selfie 32MP dengan bukaan lensa f/2.0. Di bawah lubang kamera, terbentang layar 6,53 inci dengan resolusi Full HD Plus (2340x1080pixel).
Ponsel ini memiliki 3 konfigurasi kamera dengan lensa utama 16MP, kamera kedua Super Wide Angle 8MP dan depth sensor beresolusi 2MP. Ponsel ini berjalan dengan sistem operasi Android 9 Pie berbalut FunTouch OS 9.
2. Oppo K3
Pada tanggal 7 Agustus lalu, Oppo meluncurkan K3 di Indonesia melalui Lazada dengan harga Rp 3.999.000. Di Indonesia, Oppo K3 hadir dalam varian warna Jet Black dan Pearl White.
Oppo K3 hanya memiliki satu konfigurasi yakni RAM 6GB dengan ROM 64GB. Dapur pacunya diperkuat chipset Snapdragon 710 berkecepatan 2,2 GHz. Performanya juga didukung fitur Game Boost 2.0 yang terdiri dari teknologi Frame Boost dan Touch Boost yang memaksimalkan kinerja ketika gaming.
Dayanya disokong baterai berkapasitas 3765mAh didukung VOOC Flash Charge 3.0. Ponsel ini dibekali layar OLED 6,5 inci beresolusi 2340×1080 pixel. Sistem operasi nya menggunakan Android 9 Pie berbasis ColorOS 6.
Oppo K3 mengusung pop-up camera bernama Rising Camera beresolusi 16MP dengan bukaan f/2.0. Sedangkan kamera belakangnya menggunakan lensa utama 16MP dan depth sensor 2MP.
3. Oppo Reno 10x Zoom Limited Edition edisi Seniman
Pada gelaran Renoscape yang digelar di Plaza Indonesia, pada 31 Juli hingga 31 Agustus 2019, Oppo meluncurkan edisi baru dari Reno 10x Zoom yakni Seri Darbotz, Arkiv dan Ronald. Peluncuran ini merupakan hasil kerjasama dari tiga seniman kenamaan Indonesia seperti Darbotz, Arkiv Vilmansa, dan Ronald Apriyan.
Ponsel edisi seniman ini hadir dalam varian warna jet black. Ponsel ini pun memiliki spesifikasi dan fitur yang sama dengan Reno 10x Zoom biasa. Bedanya hanya desain saja.
Proses pembuatan penampang belakang Limited Edition Oppo Reno 10x Zoom terbilang kompleks. Untuk memastikan karya seniman terpampang sempurna, masing-masing karya diukir dari dalam bagian penampang belakang dengan suhu yang diatur sedemikian rupa, sehingga detail karya seniman terlihat dengan jelas.
Oppo Reno 10x Zoom Seri Darbotz sendiri, Darbotz mengangkat tema “Berbeda Tapi Tetap Satu”. Melalui warna hitam putih, garis, dan karakter monster yang menjadi ciri khasnya, Darbotz mencoba menggambarkan keadaan masyarakat Indonesia yang berasal dari berbagai suku, agama, dan budaya berbeda, tapi tetap menjadi satu kesatuan.
Sementara Seri Arkiv Vilmansa lekat dengan karakter kartun seperti Mickey Mouse dan Looney Tunes. Untuk Limited Edition Oppo Reno 10x Zoom Seri Arkiv Vilmansa, Arkiv menamakan karyanya ‘Crown of Creation’.
Terakhir, seri Eko Nugroho yang diperkenalkan pada Art Jakarta 2019 yang diselenggarakan pada 30 Agustus hingga 1 September 2019 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta. Ponsel seri Eko Nugroho ini mengusung tema desain “Bermimpi dan Menghidupkan Mimpi”.
Semua Oppo Reno 10x Zoom edisi seniman ini dijual dengan harga Rp12.999.000 dan hanya tersedia di Renoscape. Sesuai namanya, Oppo Reno 10x Zoom Limited Edition ini hanya tersedia dalam 30 menit.
Oppo Reno 10x Zoom edisi seniman ini mengusung Pivot Rising Camera dengan resolusi 16MP dan diafragma F/2.0. Semua varian ponsel ini dibekali 3 kamera belakang. Lensa utamanya sama dengan Reno original yakni 48MP dengan sensor Sony IMX 586. Kamera kedua menggunakan lensa telephoto 13MP dan kamera ketiga didukung lensa wide angle 8MP.
Ketiga kamera ini bekerja bersama untuk mewujudkan full-focal-length sebesar 16mm-160mm sehingga mampu mencapai 10x hybrid zoom. Kamera utamanya sendiri menggunakan optical image stabilization (OIS) dan closed-loop focusing motor.
Ponsel ini dibentangkan layar 6,6 inci dengan jenis panel yang sama yakni OLED. Dapur pacunya diperkuat chipset Snapdragon 855 dengan RAM 8GB dan ROM 256GB.
Baterai yang digunakan ponsel ini berkapasitas 4065 mAh. Oppo Reno berjalan dengan sistem operasi Android 9.0 Pie berbalut ColorOS 6.0.
4. Samsung Galaxy Note 10
Selanjutnya ada Samsung Galaxy Note 10 yang meluncur di Indonesia tanggal 21 Agustus 2019. Samsung Galaxy Note 10 mengusung sejumlah spesifikasi dan fitur andal. Phablet ini mengusung layar, kamera, performa, S-Pen dan lainnya sebagai jagoannya.
Samsung Galaxy Note 10 mengusung punch hole camera ini diletakkan di bagian tengah ponsel sebagi wadah kamera selfie 10 MP dengan bukaan f/2.2. Di bawah lubang kamera terpampang layar Dynamic AMOLED berukuran 6,3 inci dengan resolusi 1440×3040 pixel dan aspek rasio 19:9. Ponsel ini memiliki kamera belakang dengan resolusi masing-masing 12 MP, 12 MP dan 16 MP.
Samsung Galaxy Note 10 hanya hadir dalam satu konfigurasi yakni dengan RAM 8GB dan ROM 256 GB tanpa slot MicroSD. Dapur pacunya diperkuat chipset Exynos 9 Octa 9825 dengan prosesor Octa Core.
Ponsel flasgship ini berjalan dengan sistem operasi Android 9 Pie dilapisi antarmuka One UI. Dayanya disokong baterai berkapasitas 3.500 mAh yang didukung fast charging.
Galaxy Note 10 tersaji dalam tiga warna, yakni Aurora Glow yang dengan warna gradasi, Aurora White dan Aurora Black. Ponsel ini sudah tersedia di Indonesia secara online dan offline di bulan Agustus ini dengan harga Rp 14 juta.
5. Samsung Galaxy Note 10 Plus
Berikutnya ada saudara Galaxy Note 10 yakni Galaxy Note 10 Plus yang meluncur ke Indonesia secara bersamaan. Galaxy Note 10 Plus merupakan versi tertinggi dari Galaxy Note 10 series. Tentunya spesikasi yang dimiliki Galaxy Note 10 Plus lebih tinggi dibandingkan Galaxy Note 10.
Di Indonesia, Galaxy Note 10 Plus hadir dalam dua pilihan memori internal yakni 256GB dan 256GB. Disertakan slot microSD yang bisa diupgrade hingga 1TB.
Galaxy Note 10 Plus varian RAM 12GB dan memori internal 256 GB dibanderol seharga Rp 16.499.000. Sementara varian RAM 12GB dan memori internal 512GB dijual seharga Rp 18.999.000.
Ponsel ini dibekali layar berukuran 6,8 inci dengan resolusi 3.040×1.440 pixel. Galaxy Note 10 Plus disematkan 4 kamera utama dengan lensa ultra wide-angle 16MP, lensa wide-angle 12MP, lensa telephoto 12MP serta DepthVision Camera. Sementara kamera selfienya berukuran 10MP.
Dayanya disokong baterai berkapasitas 4.300mAh didukung fast charging 45W. Dapur pacunya diperkuat chipset Exynos 9825. Phablet ini berjalan dengan sistem operasi Android 9 Pie dilapisi antarmuka One UI.
6. Redmi 7A
Redmi 7A juga telah tersedia di Indonesia pada 13 Agustus lalu dengan harga Rp 1.299.000 secara online maupun offline. Dalam penjualannya, Redmi 7A disertakan paket bundling melalui Kartu Perdana Smartfren Khusus Xiaomi dengan kuota internet hingga 15GB.
Redmi 7A dibekali layar LCD berukuran 5,45 inci dengan resolusi HD+ (1440x720p) dan aspek rasio 18:9. Di atas terdapat bezel sebagai wadah kamera selfie 5MP dan speaker receiver. Sementara kamera belakangnya hanya memiliki satu lensa dengan resolusi 12MP dengan sensor Sony IMX486 dan aperture f/2.2.
Dapur pacunya, Redmi 7A diperkuat chipset Snapdragon 439 dengan RAM 2GB dan ROM 16GB. Dayanya disokong baterai berkapasitas 4000mAh.
Ponsel ini berjalan dengan sistem operasi Android 9.0 Pie berbalut tampilan MIUI 9. Redmi 7A hadir dalam varian warna Matte Blue dan Matte Black.
7. Advan G2 Pro
Terakhir, ada Advan G2 Pro yang sudah beredar di Indonesia pada 16 Agustus lalu dengan harga Rp 1,2 juta. Advan G2 Pro hadir dalam dua konfigurasi yakni RAM 3GB dan ROM 32GB. Disertakan pula slot microSD yang bisa diperluas hingga 128GB.
Ponsel ini dibekali layar 6.0 inci dengan aspek rasio 18:9 dan resolusi HD+. Advan G2 Pro disematkan kamera utama ganda dengan resolusi 13MP dan 2MP. Sementara kamera selfienya beresolusi 5MP.
Dayanya ditopang baterai berkapastitas 3200mAh. Ponsel ini berjalan dengan sistem operasi Android 9.0 Pie. Dapur pacunya ditunjang chipset Spreadtrum SC9863A dengan prosesor Octa-core.
Itu tadi smartphone yang beredar di Indonesia selama Agustus 2019. Mana yang Techviewer pilih ?
