Saturday, May 24, 2025
BerandaGadgetNews GadgetMicrosoft Tingkatkan Model Keamanan Recall, Sertakan Opsi Uninstall Resmi

Microsoft Tingkatkan Model Keamanan Recall, Sertakan Opsi Uninstall Resmi

TechDaily.id – Perusahaan besar sering acap kali tak mendengarkan keluhan kecil, namun Microsoft membuktikan sebaliknya. Salah satu nih, perusahaan buka suara terkait kontroversi terkait AI yang ramai dibicarakan tahun ini.

Buntut dari masalah itu, Microsoft mengeluarkan pengumuman tentang fitur Recall untuk PC Copilot Plus, yang menggunakan pemrosesan AI untuk mengambil tangkapan layar secara otomatis dan mencatat riwayat penggunaan.

Microsoft Tingkatkan Model Keamanan Recall

Setelah mengalami penundaan dan munculnya rumor tentang opsi uninstall, Microsoft akhirnya angkat bicara dan menjelaskan mereka mendengar keluhan tersebut. Kini, Microsoft telah melakukan perubahan pada Recall demi keamanan — dan yang terpenting, pengguna benar-benar dapat meng-uninstall-nya.

Kekuatan Recall menjadi alasan utama mengapa banyak orang merasa khawatir. Jika fitur ini tahu hampir semua aktivitas di PC kamu, siapa pun yang memiliki akses ke Recall dapat mengakses seluruh data kamu, yang tentunya menjadi mimpi buruk bagi keamanan.

Inilah mengapa, ketika pembaruan KB5041865 Microsoft muncul dan tampak memungkinkan untuk meng-uninstall Recall, banyak orang tertarik. Pada saat itu, Microsoft menjelaskan itu adalah kesalahan, dan tampaknya Recall akan selalu ada, suka atau tidak.

BACA JUGA
Redmi A3 Pro Segera Hadir, Bocoran Pertama Terungkap

Namun, dalam sebuah postingan blog panjang hari ini, Microsoft menunjukkan tanda-tanda refleksi perusahaan dan merinci pendekatan untuk peluncuran Recall yang memprioritaskan keamanan dan pilihan pengguna. Dan kabar terbesarnya: Anda benar-benar bisa meng-uninstall fitur ini!

Recall adalah pengalaman opt-in, artinya selama proses pengaturan PC Copilot+, pengguna diberikan opsi jelas untuk memilih apakah ingin menyimpan tangkapan layar menggunakan Recall. Jika pengguna tidak secara proaktif mengaktifkannya, fitur ini akan mati, dan tangkapan layar tidak akan diambil atau disimpan. Pengguna juga dapat menghapus Recall sepenuhnya melalui pengaturan fitur opsional di Windows.

Hal ini tentu memberi rasa tenang bagi banyak orang. Namun, jika kamu masih terbuka dengan ide Recall tetapi memiliki kekhawatiran tentang implementasinya, terutama terkait keamanan data, Microsoft berusaha meyakinkan kamu. Semua data di Recall akan dienkripsi dan terikat dengan Trusted Platform Module (TPM) perangkat Anda, serta akses ke data tersebut memanfaatkan Windows Hello Enhanced Sign-in Security dengan biometrik.

Selain itu, karena Recall hanya berfungsi di PC Copilot Plus, fitur ini mengandalkan model keamanan yang ditegakkan oleh arsitektur tersebut. Microsoft menjelaskan secara rinci cara kerja pendekatan keamanan data Recall, yang mungkin dapat menenangkan mereka yang masih merasa khawatir. Jika Anda masih meragukan, Anda bisa melihat penjelasan lengkap dari Microsoft sendiri.

BACA JUGA
Daftar Smartphone Dengan Snapdragon 888, Pilih Mana?

Untuk saat ini, Recall dijadwalkan untuk uji coba publik pada Oktober mendatang.

Tama
Tama
Gadgetfreak, FOMO
RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Artikel Terbaru

Rekomendasi