TechDaily.id – Rocket Internet investor e-commerce Jerman menyatakan bahwa mereka akan mendirikan lebih banyak perusahaan rintisan di tahun 2019 dibandingkan tahun sebelumnya.
Karena semakin banyak yang mengajukan pertanyaan tentang arah perusahaan, pada saat ini sebagian besar kepemilikan perusahaan telah terdaftar atau berada di jalur untuk go public.
Peluang investasi pun semakin besar seiring perkembangan teknologi, dengan cadangan tunai yang tidak diinvestasikan Rocket memang telah menyorot beberapa perusahaan.
Setidaknya terdapat 3 Perusahaan startup yang telah disorot oleh Rocket dengan potensi tertentu yakni Expertlead, platform yang membantu perusahaan menemukan freelancer di bidang teknologi, B2B Food Group, perusahaan katering untuk bisnis dan Instafreight, platform pemesanan barang.
“Kami akan membangun lebih banyak perusahaan, bahkan lebih banyak dari tahun 2018” ujar CEO, Oliver Samwer kepada wartawan. Dia mengatakan Rocket memiliki cadangan tunai sekitar 2 miliar euro atau setara dengan Rp. 31,9 triliun rupiah, persis seperti tahun lalu, hal ini menunjukkan bahwa mereka tidak melakukan investasi besar pada saat itu.
Samwer mengatakan Rocket Internet telah menginvestasikan sekitar 400 juta euro di perusahaan-perusahaan tersebut, ia menambahkan bahwa sekitar dua pertiga dari nilai total estimasi kepemilikannya di perusahaan-perusahaan swasta terkait dengan perusahaan-perusahaan kecil.
Rocket memiliki saham dalam kelompok makanan HelloFresh dan Pahlawan Pengiriman, serta situs perabot rumah online Westwing dan Home24, semuanya telah terdaftar dalam beberapa tahun terakhir. Namun, Samwer menambahkan dia tidak mengantisipasi bahwa kepemilikan yang lebih kecil saat ini akan berhasil menjadi perusahaan yang lebih mapan tahun ini.
