Thursday, April 25, 2024
BerandaEnterpriseRegulatorySeorang Wanita Ditahan Gara-Gara Bawa Malware ke Resort Donald Trump

Seorang Wanita Ditahan Gara-Gara Bawa Malware ke Resort Donald Trump

TechDaily.id – Seorang wanita bernama Yujing Zhang ditangkap karena mencoba menyusupkan malware ke Mar-a-Lago, salah satu resort privat milik Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

Saat ini, Zhang yang sedang tengah menjalani proses peradilan di pengadilan West Palm Beach, Florida, Amerika Serikat. Saat ditangkap oleh Secret Service (Paspampres-nya AS), ia membawa sebuah flash disk berisi malware, dua buah paspor China, dan empat buah ponsel.

“Ia berbohong kepada semua orang yang ditemuinya. Namun belum ada tuduhan yang menyebut ia terlibat dalam praktik spionase,” ujar Assistant US Attorney Rolando Garcia seperti dilansir dari The Guardian.

Sementara dalam penyelidikan lebih lanjut, tim cyber crime-nya AS berhasil menemukan sembilan buah flash disk lainnya yang berisi malware, sebuah pendeteksi sinyal untuk mencari lokasi kamera CCTV rahasia, sebuah ponsel, dan lima kartu SIM di kamar yang ditinggali Zhang di resort Donald Trump.

Sebelum menangkap Zhang, Secret Service memergoki wanita asal China itu di tempat pemeriksaan yang berada di resort tersebut. Saat itu, Zhang mengaku sebagai anggota klub di Mar-a-Lago dan ingin menggunakan kolam renang.

BACA JUGA
Erafone Beri Jaminan Uang Kembali Untuk Pembelian Huawei

Namun saat dilakukan pengecekan, Zhang ternyata bukanlah anggota klub tersebut. Secret Service menyebut Zhang bisa lolos karena manajer klub menduga Zhang sebagai anak dari seorang anggota lain yang marga yang sama.

Namun setelah ia berhasil masuk, Zhang mengubah alur sandiwaranya. Pada resepsionis, ia mengaku kalau dirinya akan menghadiri United Nations Chinese American Association, meskipun pada faktanya tidak ada agenda dengan nama tersebut di resort.

Saat barang bukti sudah cukup, Secret Service akhirnya menangkap Zhang untuk diinterogasi. Uniknya, Zhang pada mulanya mengaku tidak bisa berbahasa Inggris mendadak fasih menggunakan bahasa universal tersebut.

Berdasarkan aturan pemerintah AS, Zhang ditangkap dengan tuduhan membuat pernyataan palsu ke agen federal dan masuk ke area privasi tanpa menggunakan izin.

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

Artikel Terbaru

Rekomendasi