TechDaily.id – Kebiasaan buruk yang merusak smartphone terkadang kerap dilakukan pengguna tanpa disadari. Karena kebiasaan buruk itu umur smartphone menjadi tidak panjang.
Ada saja model smartphone baru yang dipampan di toko HP. Seringnya kemunculan HP baru, terkadang membuat smartphone kita yang sudah digunakan beberapa bulan menjadi terasa usang.
Namun, terkadang smartphone menjadi usang karena kebiasaan pemiliknya sendiri. Pada akhirnya membawa smartphone kepada kehancuran dan Anda perlu mengeluarkan uang untuk membeli yang baru.
Jika kamu tidak ingin smartphone yang dimiliki cepat usang, maka rawatlah dengan baik. Hindari kebiasaan buruk yang bisa merusah HP yang Anda miliki ya.
Memangnya, kebiasaan buruk apa saja sih yang bisa merusak smartphone? Kebiasaan buruk di bawah ini sering dilakukan pengguna smartphone tanpa mereka sadari.
Kebiasaan Buruk yang Merusak Smartphone
1. Membeli Kabel Murah
Cara paling sering yang membuat smartphone rusak adalah menggunakan kabel murah. Banyak dari kabel ini dapat merusak smartphone secara permanen, lebih buruknya bisa membuat Anda berisiko kebakaran atau tersengat listrik.
2. Tidak Menggunakan Case
Sebagian orang mungkin menyukai tampilan smartphone yang terlihat bersih. Tapi, itu semua tidak sebanding dengan risiko yang akan ditimbulkan.
Retakan kecil dapat merusak integritas struktural dan membuat kerusakan skala besar lebih mungkin terjadi. Tidak hanya itu, retakan kecil dapat merusak nilai jual kembali ponsel saat ingin ganti model baru.
3. Terlalu Sering Menguras Baterai
Baterai ponsel menurun seiring waktu; setelah beberapa tahun, masa pakai baterai maksimum tidak akan setinggi saat perangkat masih baru. Hal-hal ini tidak dapat dihindari, tetapi kebiasaan buruk dapat mempercepat degradasi itu dan membunuh baterai kamu lebih cepat.
Untuk menghindari hal ini, Anda harus melakukan pelepasan yang teratur dan dangkal, dan mengisi ulang ponsel kamu sebelum mati, kamu tidak ingin menjalankannya hingga 0 persen setiap saat.
4. Terlalu Sering Underwater Selfie
Tidak ada gadget yang benar-benar tahan air, terlepas dari apa yang mungkin dikatakan beberapa iklan. Perangkat tertentu mungkin lebih tahan air daripada yang lain, tetapi selalu ada kemungkinan air dapat masuk ke dalam, dan semakin kamu memaparkan perangkat ke air, semakin kamu menurunkan daya tahannya.
5. Tidak Mempraktikkan Keamanan yang Baik
Terlalu banyak orang yang mengabaikan keamanan. Patch “keamanan” yang muncul di ponsel kamu mungkin tampak membosankan dan tidak mendesak, tetapi patch tersebut dapat melindungi perangkat kamu dari malware dan masalah serius lainnya.
Jangan tunda. Pastikan aplikasi kamu juga diperbarui, karena sering kali berisi perbaikan bug serupa dan pembaruan keamanan yang membuat kamu tetap aman, sebagaimana dikutip dari PC Mag.
