Techdaily.id – Platform belanja belanja online khusus B2B yakni Rarali.com menghadirkan sebuah program belanja HARBIGNAS yang bertujuan untuk membantu para pelaku usaha UMKM di Indonesia agar lebih melek digital.
Kegiatan tahunan ini sejatinya telah dimulai sejak tahun lalu dan untuk tahun ini sendiri telah dimulai sejak tanggal 10 Oktober tahun ini.
VP marketing Rarali Jessica Carla mengungkapkan, Rarali hadir untuk membantu pengusaha milenial untuk maju bersama dan meraih kesuksesan, karena ia meyakini bahwa setiap orang pasti punya kesempatan. “Rarali hadir untuk membantu pengusaha millenial karena Kami yakin kesempatan itu pasti ada,” ujarnya saat Jumpa Media
Selain itu, Ia juga menegaskan kalau platform Ralali tidak hanya sekedar e-commerce B2B saja melainkan lebih kepada penyedia solusi bagi para UMKM.
“Jadi sebenarnya kami gak mau kehilangan momentum. Kalau di luaran sana orang bikin harbolnas dan kami bikin HARBIGNAS, karena perusahaan B2B itu belanjanya jalan terus dan mereka selalu melakukan restocking, dan kali ini kami membawa program BIMSALABIG, Bisnis Itu Mudah, Usaha Langsung Big.”
Carla melanjutkan, terkait program BIMSALABIG ini nantinya pengguna akan mendapatkan banyak Cashback dan pada tanggal 12 Desember nanti, Cashback yang didapatkan akan berlipat ganda.
“Kalau belanja di Rarali selama HARBIGNAS, akan mendapatkan banyak cashback yang masuk ke Rarali wallet, kalau terisi banyak dan di belanjakan di tanggal 12 Desember, maka nilai cashbacknya akan berlipat ganda di 1212.”
Sementara itu, disinggung mengenai target mereka di HARBIGNAS tahun ini, Carla menyebutkan bahwa yang terpenting adalah bagaimana satu juga UMKM bisa terbantu melek teknologi.
“Target kami di HARBIGNAS tahun ini adalah kami beneran pengen 1 juta UMKM terbantu lewat platform kami.”
Kesiapan infrastruktur
Pada tanggal 12 Desember nanti, Rarali juga telah mengantisipasi terjadinya lonjakan trafik pengunjung pada website mereka. Terkait hal ini, Rarali telah menyiapkan tim yang berfokus pada puncak acara HARBIGNAS tersebut.
“Akan ada antisipasi untuk lonjakan trafik web dengan cara menyiagakan tim yang berkali lipat ganda untuk mempersiapkan hari tersebut. Program ini juga  bisa diperpanjang hingga beberapa hari setelah tgl 12 desember.”