Saturday, April 27, 2024
BerandaTipsIni Bahaya Penggunaan VPN Gratis

Ini Bahaya Penggunaan VPN Gratis

TechDaily.id – Pemerintah melalui Kementrian Komunikasi dan Informatika  (Kemkominfo) telah membatasi akses ke beberapa sosial media masyarakat seperti Facebook, Twitter, Instagram dan WhatsApp sejak beberapa Hari lalu.

Pembatasan ini terkait pengiriman konten berupa foto dan video pada jejaring sosial dan platform pesan seperti WhatsApp. Pembatasan ini juga bertujuan untuk meminimalisir penyebaran pesan berbau hoax yang akan menambah kericuhan pasca pengumuman Pemilu 2019 kali ini.

Untuk mengatasi pembatasan tersebut, banyak masyarakat yang berbondong-bondong menginstal aplikasi Virtual Private Network (VPN) gratis di toko aplikasi mereka. Namun, sejatinya penggunaan VPN gratis dapat menimbulkan sejumlah bahaya.

Bahkan, Menkominfo Rudiantara sendiri telah mengungkapkan untuk menghindari penggunaan VPN gratis tersebut. Pria yang kerap disapa Chief RA ini juga menjelaskan bahaya yang mengancam pengguna VPN gratis tersebut.

“Kami sudah memperhitungkan salah satunya melalui VPN, selalu dikatakan bisa bypass lewat VPN, namun hindari VPN karena (kalau kita menggunakan) VPN gratis bisa terdampak terbukanya data-data pribadi,” tutur Rudiantara dalam wawancara dengan Kompas TV, Kamis (23/5).

Rudiantara menambahkan, penggunaan VPN bisa menjadi akses bagi masuknya malware ke smartphone.

“Kalau gratis, hindari. Pokoknya hindari menggunakan aplikasi WhatsApp melalui VPN,” ucap Rudiantara.

Tidak hanya itu saja, sejatinya terdapat beberapa bahaya lain penggunaan VPN gratis. Berikut daftanya.

Pencurian Data

Penggunaan layanan VPN untuk menembus pembatasan akses pemerintah berpotensi terjadi pencurian data pengguna.

Risiko tersebut akan bertambah besar bila menggunakan VPN yang tidak dipercaya. Data yang dicuri bisa meliputi nama pengguna, alamat, username, password, dan data penting lainnya.

BACA JUGA
Cara Cek IMEI Samsung, Gampang Kok!

Penyebaran Malware

Bahaya Penggunaan VPN gratis  ya adalah penyebaran malware. Dalam dunia internet, ada istilah Malvertising.

Malvertising adalah proses penyaluran Malware ke perangkat komputer maupun smartphone yang memanfaatkan VPN gratis.

Saat kita berselancar di web menggunakan VPN, secara tidak sadar virus atau malware dapat dengan mudah masuk ke perangkat melalui iklan yang terpasang dalam sebuah web.

Pengguna dijadikan sebagai Network End-Poin

BACA JUGA
Fitur Kamera OPPO Find X3 Pro, Bawa Dua Lensa Resolusi Besar!

Pihak ketiga dapat menggunakan IP Address kita sebagai Network End-Poin. Network Endpoint berguna untuk meningkatkan bandwith layanan VPN untuk meningkatkan kecepatan internet pemakai internet lainnya.

Bahkan, beberapa sumber menyebut adanya kemungkinan Network Endpoint dijual di dark web.

Membuat profil pengguna

BACA JUGA
Daftar Update Android 11 Samsung

Menggunakan VPN gratis juga berbahaya karena penyedia VPN dapat memprofiling pengguna melalui data yang mereka terima.

Proses membuat profil pengguna ini kasusnya mirip dengan Cambridge Analytica yang membuat profil pengguna dari data Facebook.

Lewat profiling ini, penjahat siber bisa membuat peta kebiasaan kita dan dimanfaatkan untuk mengarahkan opini si pengguna.

Arie
Arie
Humoris, Humanis dan Fantastis
RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

Artikel Terbaru

Rekomendasi