TechDaily.id – Vivo V15 Pro menjadi salah satu ponsel yang mencuri perhatian di awal tahun 2019 karena inovasi kamera depannya yang mengusung mekanisme pop-up camera.Lantas, apakah ponsel berbanderol Rp. 5.699.000 hanya memikat konsumen dengan kamera pop-up nya saja?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, mari intip dulu review Vivo V15 Pro dari TechDaily.id berikut ini.
Desain
Secara keseluruhan, tampilan luar Vivo V15 Pro sangat memanjakan mata. Apalagi, varian Vivo V15 Pro yang mampir ke meja redaksi TechDaily.id sangat eksotis karena memiliki gradasi warna yang unik, yaitu Topaz Blue.
Di bagian kiri dan kanan ponsel, bodi dibuat melengkung agar nyaman saat digenggam. Namun perlu dicatat, bagian punggung ponsel rentan terkena debu dan meninggalkan sidik jari setelah melepaskan genggaman dari ponsel.
Meski begitu, Tech Viewers tidak perlu khawatir dengan masalah itu karena dalam paket penjualan resmi Vivo V15 Pro, disediakan softcase yang bisa kalian pakai.
Bagian belakang ponsel menjadi ruang bagi tiga kamera yang disusun secara vertikal, berdampingan dengan LED flash.
Bagian muka jelas terhampar layar luas karena kamera depannya tidak lagi menumpang pada layar.
Pada bagian kanan ponsel, ada tombol volume dan power yang disusun secara vertikal. Sedangkan bagian kiri ponsel dipakai untuk meletakan slot MicroSD dan tombol khusus menuju asisten digital Vivo, Jovi.
Nah, pada bagian bawah ponsel agak sedikit unik karena Vivo menempatkan dua slot kartu SIM, berdampingan dengan colokan microUSB dan speaker.
Adapun bagian atas digunakan untuk jack audio 3,5 mm.
Layar
Vivo V15 Pro mengusung layar 6,39 inci berdesain Ultimate All-Screen dengan resolusi Full HD+ (2316 x 1080 piksel).
Meski layarnya lebih kecil ketimbanh Vivo V15, namun teknologi layar yang disematkan pada V15 Pro sangat mewah, yaitu Super AMOLED, yang biasa ditemukan pada ponsel flagship Samsung.
Karena tak lagi memiliki poni, aspek rasio screen to body Vivo V15 Pro pun lebih maksimal, yakni 19,5:9. Imbasnya, sehingga membuat ukuran layarnya terasa tidak terlalu lebar ketika berada dalam genggaman tangan.
Kamera
Kamera depan Vivo V15 Pro menjadi selling point karena menggunakan mekanisme pop-up. Ketika pengguna selfie, kamera depan yang tadinya tenggelam secara otomatis akan muncul.
Untuk kamera depan, Vivo menjejali perangkat ini dengan resolusi 32 MP f/2.0. Selain besarnya resolusi kamera selfie, Vivo V15 Pro juga dibekali kecerdasan buatan alias Artificial Intelligence (AI) Beauty yang memungkinkan Tech Viewers untuk mengambil foto selfie atau wefie dengan tampilan wajah yang mulus.
Tak lupa, kamera depan Vivo V15 Pro juga disokong fitur Portrait Light Effect yang memungkinkan penggunanya dapat menghasilkan foto selfie dengan beragam efek cahaya menarik, misalnya dengan latar monokrom.
Beranjak ke bagian belakangnya, Vivo V15 Pro memiliki trio kamera dengan konfigurasi kamera primer 48 MP (f/1.8) + kamera sekunder 5 MP (f/2.4) dengan sensor kedalaman + kamera tersier 8 MP (f/2.2) berlensa ultra-wide, PDAF, dan LED Flash.
Dalam kondisi default, kamera primer utamanya ini akan menghasilkan foto beresolusi 12 MP. Namun jika kalian ingin mengaktifkan resolusi 48 MP ini, silakan pilih di menu Settings pada bagian bawah tampilan kamera.
Keunikan lainnya dari Vivo V15 Pro ada pada kombinasi kamera primer dan sekunder utamanya yang mampu menghasilkan foto bokeh secara instan dan rapi. Menariknya, Tech Viewers bisa menentukan tingkat blur, sebelum maupun sesudah menjepret foto.
Sedangkan kamera tersier berfungsi untuk menampung area foto yang luas berkat lensa ultra-wide yang dimilikinya.
Perlu dicatat, Vivo V15 Pro termasuk ponsel yang mendukung fotografi malam karena dibekali fitur Night pada aplikasi kamera bawaannya, sehingga dapat menghasilkan foto yang terang dalam kondisi malam hari.
Untuk hasil kamera Vivo V15 Pro, Tech Viewers bisa melihatnya pada galeri di bawah ini:
Performa
Secara teknis, Vivo V15 Pro dibekali dengan chipset Qualcomm Snapdragon 675 Octa-core (2×2.0 GHz Kryo 460 Gold & 6×1.7 GHz Kryo 460 Silver), RAM 6 GB, dan memori internal 128 GB yang dapat didongkrak via microSD hingga 512 GB.
Dengan kombinasi hardware ini, Vivo V15 Pro lumayan asik digunakan untuk bermain game. Kebetulan, Dr. Slump yang mereview ponsel ini sedang keranjingan bermain Mobile Legends.
Karena chipset pada Vivo V15 Pro berukuran 11nm, konsumsi baterainya pun terbilang irit.
Sedangkan untuk pengujian teknisnya, aplikasi bencmark AnTuTu digunakan untuk mengetahui performa Vivo V15 Pro yang hasilnya bisa kalian lihat di bawah ini:
Dengan semua pengujian yang telah dilakukan, terlihat bahwa Vivo V15 Pro memiliki performa bertenaga dan layak bersaing dengan produk lain di kelasnya.
Baterai dan Fitur Lainnya
Vivo V15 Pro dibekali baterai Lithium Polymer berkapasitas 3700 mAh. Untuk menguji daya tahannya, ponsel ini digunakan untuk aktivitas harian, mulai dari chating, menelepon, jejaring sosial, pemutar video sesekali, email, editor dokumen, hingga bermain game.
Hasilnya, Vivo V15 Pro sanggup terjaga selama 16,5 jam dengan Screen on Time mencapai 8,5 jam dan dipakai dari baterai full hingga tersisa 5 persen.
Setelah baterai tersisa 5 persen, fitur Dual Engine Fast Charging pada Vivo V15 Pro membuat pengisian baterai berjalan cepat, sekitar 105 menit, hingga baterai terisi penuh.
Bergeser ke fitur keamanan, Vivo V15 Pro memiliki banyak pilihan untuk membuka penguncian ponsel, termasuk pemindaian sidik jari dan face unlock.
Kesimpulan
Setelah digunakan selama beberapa minggu, Vivo V15 Pro bukan cuma memamerkan fitur kamera pop-up saja, namun juga didukung oleh kemampuan menarik lainnya, terutama kekuatan kamera belakang yang bisa menghasilkan foto beresolusi 48 MP.
Seandainya ada minus, ada pada bagian bodi belakangnya yang mudah kotor dan harganya yang sedikit mahal.
[embedyt] https://www.youtube.com/watch?v=eUvc4Y8aYJQ[/embedyt]
